BREAKING NEWS
Loading...

Sepak bola Indonesia di kancah Asia

Setelah baca postingan Renggo, saya tertarik untuk membahas perjalanan Timnas U-23 yang sedang berjuang dikancah Asia (Sea Games) yang sedang berlangsung saat ini.

Sebelumnya, 2 Club wakil Indonesia yang tengah berjuang diajang tertinggi ke dua setelah Liga Champion Asia itu mampu keluar sebagai juara group untuk melanjutkan ke babak 16 besar. Yaitu PERSIB Bandung dan PERSIPURA Jayapura. PERSIB mampu menduduki puncak klasmen group H dengan 12 poin, disusul club Ayeyawady dengan 10 poin diklasmen 2.

   klasmen Group H

Begitupula dengan PERSIPURA, PERSIPURA jayapura mampu menduduki puncak klasmen goup E dengan 16 poin, disusul Bengaluru FC dengan 12 poin.

 klasmen Group E

2 Wakil club Indonesia tersebut berhak melanjutkan perjalanannya dikancah Asia ke babak 16 besar, hal tersebut tentu membanggakan bagi Bobotoh (suporter persib) dan Persipura mania (suporter persipura) karena team kesayangan mereka mampu lolos ke babak 16 besar. Tetapi di babak 16 besar, PERSIB harus terhenti perjalanannya setelah kalah dari team asal Hongkong, Kitchee FC. Entah dengan PERSIPURA Jayapura, kabarnya sanksi FIFA lah yang menghentikan perjalanan mereka di kancah Asia menyusul kisruh organisasi sepak bola Indonesia yang tak kunjung selesai. Kekecewaan muncul dari beberapa pemain Persipura Jayapura, dan seluruh club di Indonesia, salah satunya adalah Pahabol, pemain Persipura ini mengutarakan kekecewaan lewat akun twitter pribadinya. "Negara lain kami kalahkan, tapi yang mengalahkan kami Negara sendiri #salut"

tulis Pahabol dalam akun twitter pribadinya

Itulah kekecewaan dari seorang atau team yang sedang berjuang mengharumkan nama Indonesia dikancah Asia, namun harus terhenti karena kisruh yang tidak penting menurut saya. Seperti Anak kecil!

Sea games cabang sepak bola.
Setelah takluk oleh Timnas Myanmar dengan skor 4-2 Selasa 2 Juni kemarin. Permainan myanmar kemarin cukup membuat pemain belakang indonesia kelabakan menerima press dari pemain myanmar yang cukup ketat, pergerakan pemain tengah pun demikian, selalu menemui titik buntu ketika ingin mengumpan ke pemain depan, dan itu yang mengakibatkan Indonesia kalah dengan skor 4-2 dari myanmar.

Setelah kekalahan itu, Indonesia mulai bangkit. Susunan line up Timnas Indonesia yang akan melawan Timnas Kambjoa cukup menjanjikan, karena pemain tengah saat itu menggunakan trio alumni Timnas U-19. Mereka Evan dimas, Paulo sitanggang, dan Zulfiyandi. Terbukti permainan Indonesia pun cukup cepat sehingga merepotkan barisan belakang Timnas Kamboja. Yang menjadi sorotan saya kala itu adalah Paulo Sitanggang. Menurut saya, dia adalah tipikal gelandang seperti Xavi hernandez dan itu berlebihan, kan, tapi melihat gerakannya yang berani menusuk dari sisi sayap maupun tengah untuk mengumpan pada pemain lain cukup merepotkan, terbukti dia mampu memberi kontribusi yang besar bagi Indonesia kala menang menghadapi Kambjoa sabtu malam kemarin. Yang disayangkan adalah saat melawan Myanmar kemarin, mengapa pelatih Aji santoso tidak menunjuk dia sebagai starter pada line up nya ? Padahal pemain seperti dia bisa mengimbangi para pemain Myanmar yang punya kecepatan dan pressing yang ketat itu, namun Aji menurunkan dia dibabak ke dua sekitar 15 menit pertandingan akan usai, tapi tetap Indonesia harus kalah dari Myanmar.

Untuk pertandingan Selasa 9 Juni nanti, saya harap pelatih menurunkan kembali trio alumni Timnas U-19 itu khususnya Paoulo sitanggang, untuk memaksimalkan permainan di wilayah tengah Indonesia. Ada yang menarik dari pertandingan  kala Indonesia melawan Myanmar kemarin, iya di lengan para punggawa garuda terlilit pita hitam, bukan tanpa arti, melainkan itu ungkapan duka mereka terhadap Persepakbolaan Indonesia yang harus keluar dari organisasi FIFA dan otomatis menghentikan pertandingan Indonesia di semua ajang kompetisi luar maupun dalam negri.

pita hitam dilengan Noviandani

Kiranya berkenan, saya akhiri dengan berpuisi~

REVOLUSI

Sepak bola adalah tentang kalah dan menang
Pemain dapat hidup darinya
Kecintaan terhadap sebuah club mampu menghipnotis semua kalangan
Muda, Tua, Laki-laki, bahkan Perempuan
Indonesia dengan rakyat yang berjuta-juta
Indonesia sebagai salah satu pengagum fanatiknya

Sebagai induk sepak bola indonesia
Sebagai induk dengan fans fanatik untuk clubnya
Keras kepala dapat menutup semuanya
Mata dan bahkan hati kecilnya
Sekarang, apa yang kalian tanam
Terpaksa kami petik

Sepak bola kita mati
Sepak bola kita miskin prestasi
Revolusi PSSI
Harga mati











34 komentar: Leave Your Comments

  1. Balasan
    1. Untuk sepak bola indonesia yang lebih baik \m/

      Hapus
  2. Hasik, postinganku dibawa-bawa.

    Eh iya, kayaknya PSSI emang harus dibenerin dulu, deh. Karena emang ada indikasi ga bener di sana. Biar ga malu-maluin timnas jadi bulan-bulanan mulu sama negara lain.

    Emang dilematis sih, tapi upaya buat benerin PSSI sepertinya langkah yang tepat, Er.

    BalasHapus
    Balasan
    1. haha

      emang harus dirombak besar-besaran tuh nggo, walaupun menpora udah turun tangan, kalau gak gitu sepak bola indonesia bakal jalan ditempat, hehe

      Hapus
  3. Pita hitam di lengan pemain timnas u23 menandakan matinya sepakbola Indonesia.

    BalasHapus
  4. Revolusi PSSI memang menjadi harga mati kalo udah begitu. Banyak kerugian yg udah datang ketika keluar dari FIFA. Seandainya kembali bergabung pun, mesti bakal kejadian lagi masalahnya kalo ribut2 PSSI-nya masih sama. :| *eh, iya nggak ya?*

    BalasHapus
    Balasan
    1. nah iya setuju tuh haw, pssi harus wajah baru, percuma kalau gabung fifa lagi tapi masih banyak muka lama.

      Hapus
  5. Kicauan pahabol kayaknya pernah jadi trending topic ya ditwitter, benar2 menampar lah para atasan disono . .
    Kemaren gue sempet kesel nih sama Imam Nahrowi atas tindakannya bekuin PSSI, tapi setelah dipikir, untuk tujuan revolusi PSSI, kenapa tidak . .??
    Harusnya sekarang menpora udah mulai bergerak untuk pembangunan lagi PSSI dari awal . . gue cuma kasian sama mereka2 yang menggantungkan penghasilan mereka di dunia sepak bola . semoga dengan (moga2) juara sea games, bisa ngebuka pintu hati para atasan . .

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya, tapi jangan terlalu lama, kasian pemain yang menggantungkan hidupnya didunia sepak bola.
      cuma indonesia aja yang jaya gini kayaknya haha

      Hapus
  6. Nyimak aja akh, gue mah ga paham dan gatau soal perkembangan sepak bola.

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya kai, kamu mahpahamnya ikeh ikeh kimochi kan hahhaha. eh

      Hapus
    2. Njir tega lo Di, padahal baru 1x komen pake kata Ikkeh ikkeh kimochi -_-

      Hapus
    3. eh, iya tah kai? haha saya kira berkali-kali :v

      Hapus
  7. Fokusnya ke puisi indahnya aja, Di. Pas baca atasnya, gak paham Emma Stone. Emma mah taunya Irfan Bachdim udah nikah sama Jennifer, model yang gak cantik-cantik banget, trus punya anak dua. :(

    BalasHapus
    Balasan
    1. eh, emang iya tah irfan bahdim udah punya anak ?
      saya mah baru tau cha. ckck

      Hapus
  8. jadi terharu baca postingan nya pahabol ;-(

    gue dukung lo di, Revolusi PSSI harga mati

    BalasHapus
  9. Apapun yg dilakukan untuk perbaikan PSSI gue sih aebenarnya setuju. Tpi seharusnya harus berpikir panjang untuk kedepanya, resikonya. Kan kasian juga semua klub dr liga dibubarkan..

    BalasHapus
    Balasan
    1. nah, harus berpikir panjang. ini mantep.
      masih banyak juga resiko yang diambil karena itu, kita ga bisa ikut qualifikasi PD, Timnas U-16 yang mau ikut ajang Aff kalau gak salah, dan masih banyak lagi -__-

      Hapus
  10. sebenarnya sepak bola di ndonesia ini sudah bagus, tinggal gimana bisa mengelolanya dengan baik dan benar.

    BalasHapus
    Balasan
    1. kembali ngomongin p$$i, kalau saja didalemnya pada bersih. Liga indonesia masih berjalan sampai sekarang. ada sesuatu dibalik sesuatu

      Hapus
    2. nah benar, gue bingung aja, lebih dari 200 juta penduduk Indonesia, nyari 11 pemain berkualitas aja susah?

      Ini udah ketebak pengelolaan nya yang gak becus

      Hapus
  11. semoga persepakbolaan di indonesia dapat bangkit kembali baik di dalam negeri maupun di luar negeri

    BalasHapus
  12. menyimak dan membaca deh mas :)

    BalasHapus
  13. jadi slm ini dibela-belain ampe rusuh antar club, bikin macet jalan tol, .. inikah ? wahai petinggi bola, sponsorhip yg ckp besar dan bola lover yg telah bersemangat mendukung...

    terimalah "hadiah" ini dg lapang dada, saatnya membenahi diri.

    aku rindu gempita saat PSSI mjd kebanggan bangsa. ayo bangkit...!

    BalasHapus
    Balasan
    1. sekarang, PSSI menjelma menjadi P$$I, gitu kayaknya teh.

      Hapus
  14. Oke, bola. Gak gitu ngerti dan gak berani komentar banyak.
    Pokoknya kemaren nonton Indonesia lawan Filipina bikin hati jadi senang. Udah gitu aja :))

    BalasHapus
    Balasan
    1. tapi bagus kamu nonton, berati masih ada rasa nasionalisme di diri kamu, dok. haha :))

      Hapus
  15. Bukan penggemar bola jd ngga bisa banyak komentar...
    Cuma sesekali nonton
    Di tivi nimbrung sebentar
    Atau denger info sport yg ngebahas hasil pertandingan.
    Tentunya klo indonesia menang ikut seneng donk...
    Cuma aku menyayangkan aksi supporter klo pas rusuh...

    BalasHapus